Bukittinggi, Sumbar – Bukittinggi mempunyai julukan Paris Van Sumatera yang kaya akan objek wisata dan keramahan lingkungan nya.selain itu dengan di latar belakangi staycation yang mendukung udara kota Bukittinggi pun sejuk untuk di nikmati dikala sedang berlibur.
Selain pemandangan yang menakjubkan dan juga memiliki nilai sejarah yang tinggi .dan salah satunya ini alasan di kelolanya objek wisata baru yang saat ini sedang dalam proses pemekaran dan pengelola
Sebagaimana saat di temui awak media Robby syaputra RW/03 Lapau batu di kelurahan bukik apik, kecamatan Guguak panjang menyampaikan asal mula tercetus nya lokasi yang akan di jadikan objek wisata ini yaitu dari ide bersama, bersama pemuda dan masyarakat,dengan tujuan nantinya akan meningkatkan ekonomi masyarakat serta dapat menambah kegiatan pemuda yang bermanfaat tentunya ucap Robby, Minggu, 21 Juli 2024.
Lokasi objek wisata yang saat ini dalam pemekaran sudah di laksanakan sejak 3 bulan yang lalu hingga saat ini , pemekaran ini tentunya melalui proses dan support masyarakat , pemuda serta tokoh masyarakat dan support saudara yang di rantau ,Alhamdulillah semua terlaksana dengan lancar dengan kerja sama serta bergotong royong pemekaran ini berjalan lancar.
Untuk staycation yang mempunyai daya tarik di tempat wisata yang sedang di kelola saat ini sangat menarik,ada beberapa titik aikon yang menjadikan daya tarik pengunjung nantinya seperti di lihat dari atas tepi ngarai ini kita bisa melihat ngarai Patamuan yang mana dingarai Patamuan ini tempat bertemunya aliran air dari gunung Singgalang dan aliran air dari gunung merapi,lalu ada tapian tabiang barasok, dan pemandangan ngarai sabik .
Dani selaku ketua pemuda di RW/03 saat di temui awak media mengatakan setiap hari masyarakat serta pemuda ikut bergotong royong meski .semua bekerja suka rela dan semangat ,karna jalan yang di lalui menuju ke tempat Objek wisata yang sedang di kelola ini butuh tenaga karna sebelumnya lokasi ini pada tahun 2014 lalu pernah tempat latihan off-road dan latihan motor cross .karna itu jalan ini harus di rancang senyaman mungkin hingga jalan mudah di lalui pengunjung nantinya ucap Dani.
Eddi Novra,M.PAR Dosen pariwisata di fakultas Muhammadiyah Bukittinggi salah Seorang penggiat wisatawan menyampaikan bahwa sebelumnya memang lokasi ini sangat mendukung tetapi sebelum nya tidak mudah yang kita fikir kan untuk mengelola sebuah objek wisata ini karna untuk menyesuaikan kesepakatan bersama dan mencocok kan pemahaman butuh waktu dan Alhamdulillah dengan semangat pemuda,masyarakat dan tokoh tokoh masyarakat untuk sehingga terlaksana juga untuk pengelolaan lokasi objek wisata ini,meski isu yang berkembang terkendala finansial dan mudah mudahan dengan membentuk Pokdarwis objek wisata ini bisa lounching dalam waktu dekat ini paling lambat akhir tahun ini .
selain Dosen pariwisata fakultas Muhammadiyah Eddi Novra,M.PAR juga seorang tour leader yang National.menurut Eddi Novra,M.PAR objek wisata ini akan di jadikan agro wisata .karna banyak terdapat buah kopi , perkebunan salak sehingga nantinya bisa menghasilkan .dan untuk keamanan di lokasi ini nanti di tepi tepi tebing ngarai akan di tanami tanam keras dan di pagari sekeliling nya,demi kenyamanan dan keselamatan pengunjung.dan akan di sediakan edukasi bermain anak anak .caffe serta saung saung tempat pengunjung bisa bersantai menikmati alam panorama ngarai Sianok dari keindahan langsung di lihat dari objek wisata ini
Dan untuk nama objek wisata ini masih sedang dalam fase menyesuaikan nantinya . insyaallah akan sesegera launching setelah lounching nanti mudah mudahan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar objek wisata ini untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan mengurangi pengangguran bagi yang putus sekolah. (RK)