Agam – Seperti diprediksi sebelumnya, libur lebaran 2022 ini membawa berkah bagi keju lasi yang berada di Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Agam dibanjiri pengunjung. Bahkan menurut keterangan yang diperoleh media ini langsung dari owner Keju Lasi Suhatril Rangkayo Basa, S.T., M.T., menyebutkan bahwa pengunjung Keju Lasi pada lebaran 2022 ini pecahkan rekor pengunjung terbanyak sejak Keju Lasi pertama buka sejak tahun 2015, sepulangnya ia merantau.

“Alhamdulillah, pada libur lebaran tahun 2022 pengunjung Keju Lasi pecahkan rekor pengunjung terbanyak sejak Keju Lasi pertama buka sejak tahun 2015,” ujarnya, Kamis (5/5/2022).

Suhatril merasa terpanggil untuk kembali ke kampung halaman di kaki Gunung Marapi dan mengembangkan potensi yang ada di daerah tersebut dengan membuka usaha di bidang pertanian dan peternakan. Dalam perkembangannya Keju Lasi merupaka pabrik keju pertama di Sumatra.

Ratusan pengunjung menikmati view keindahan gunung Marapi sambil menikmati minuman dari susu sapi, stik keju, yogurt, dan pop mie keju. Selain itu pengunjung juga bisa menikmati wahana edukasi pertanian dan peternakan, seperti: ayam, kerbau, hingga kambing bagi keluarga yang dilengkapi dengan pemandu wisata edukasi. Keju Lasi sangat sejuk karna berada di ketinggian sekitar 1.100 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Libur lebaran 2022 membuktikan jarak tak menjadi masalah bagi pengunjung. Adapun jarak objek wisata edukasi Keju Lasi dari pusat Kota Bukittinggi adalah sekitar 15 km, dengan waktu tempuh sekitar 15 menit. Berwisata sambil melihat keindahan alam serta menikmati beraneka jenis makanan dan wahana edukasi peternakan dan pertanian yang cocok untuk edukasi anak-anak yang sangat pas dikunjungi bersama keluarga.

Diakui Suhatril yang merupakan Ketua Forum UMKM Kabupaten Agam saat dimintai keterangan oleh media ini terungkap usaha yang dikelolanya ini bersifat pribadi dan belum ada sentuhan pemerintah, termasuk bantuan sarana dan prasarana lainnya. Maka untuk pengembangan ke depan, ia mengharapkan bantuan pembinaan dari pemerintah dalam rangka mendukung program pariwisata dan UMKM di daerah ini.

Untuk pengembangan usaha sapi perah ke depan, ia pun telah mengajak kelompok tani di sekitarnya untuk membuka usaha Sapi perah tersebut. Suhatril siap mengedukasi petani yang berminat, karena untuk Sumbar usaha ini belum banyak.

Informasi dari akun media sosial Keju Lasi menyebutkan seminggu ke depan dari mulai H+1 libur lebaran Keju Lasi akan buka hingga pukul 20.00 WIB. Untuk produk dan wahana wisata edukasi terbaru yang bisa dinikmati di Keju Lasi bisa menyimak di instagram: Keju Lasi.(*)